Ini dia caranya:
Topologi yang saya gunakan.
- KONFIGURASI SERVER NGINX
1. Bikin dulu user dan password nya.
useradd xxx
passwd xxx
2. Setelah itu tambahkan script seperti gambar yang dikotak merah yang letaknya di:
nano /etc/nginx/conf.d/nama_vhost.conf
3. Dan restart nginx nya.
systemctl restart nginx
4. Kemudian buat direktori public_html nya yang ada di:
mkdir /home/user/public_html
5. Ubah permission agar client bisa mengakses user yang telah dibuat.
chmod 711 /home/user/
- Chmod 711: Untuk membaca,menulis dan mengeksekusi file/ direktori. semua user di group dapat melakukan tindakan execute tapi tidak dapat membaca dan menulis. file/ direktori. semua user bukan group sahabat dapat melakukan execute tapi tidak membaca dan menulis file/ direktori.
6. Selanjutnya ganti owner pada direktori.
chown user:grup /home/user/public_html/
- chown: Digunakan mengganti owner dari suatu file atau direktori.
chmod 755 /home/user/public_html
- chmod 755: Hanya owner yang dapat membaca,menulis serta mengeksekusinya dan group serta othernya hanya dapat membaca dan eksekusi namun tidak mempunyai hak untuk menulis.
chcon -R -t httpd_sys_content_t /home/user/public_html/
9. Isi script .html untuk tampilan web nya.
nano /home/user/public_html/index.html
10. Mengganti permission index.html.
chmod 644 /home/user/public_html/index.html
11. Kita aktifkan home direktori nya agar bisa diakses.
setsebool -P httpd_enable_homedirs true
- PENGUJIAN
www.domain/~user/
Selesai juga kan konfigurasi nya, terima kasih sudah mengunjungi blog ini. Sampai jumpa lagi! GoGetolGan!!!