Konfigurasi SSL adalah memberikan sertifikat web berupa HTTPS. HTTPS merupakan kata yang berasal dari bahasa inggris dan asal katanya terdiri dari Hypertext Transfer Protocol Securre dan disingkat menjadi HTTPS. HTTPS dapat diartikan sebagai bentuk protokol valid dan aman. Hal ini disebabkan perintah dan data melalui protokol HTTPS ini telah dilindungi dengan sistem Encryp melalui berbagai format, sehingga ini akan menyulitkan bagi orang-orang yang mau membajak isi dari dokumen yang dikirim dengan menggunakan media HTTPS.
Berikut ini konfigurasi nya:
Topologi yang saya gunakan.
- KONFIGURASI SERVER NGINX
cd /etc/tls/certs
2. Kemudian buat sertifikat key nya dan berikan passwordnya:
make name.key
3. Sekarang kita buat private key buatan sendiri dengan memasukan password key tadi ke openssl rsa nya.
openssl rsa -in server.key -out server.key
4. Kemudian buat sertifikat csr nya dan isikan data data yang ingin dibuat.
make name.csr
5. Masukan csr nya agar jadi crt menggunakan key yang telah dibuat tadi.
openssl x509 -in server.csr -out server.crt -req -signkey server.key -days 3650
6. Masuk ke vhost nya dan edit untuk menambahkan sertifikat csr nya.
nano /etc/nginx/conf.d/nama_vhost.conf
7. Dan restart nginx nya.
systemctl restart nginx
8. Tambahkan firewall untuk https yang dilanjutkan dengan reload firewall.
firewall-cmd --permanent --add-service=https
firewall-cmd --reload
9. Isi script .html untuk tampilan web nya.
nano /usr/share/nginx/file_vhost/index.html
- PENGUJIAN
https://www.domainKemudian klik:
Advanced>Proceed to www.adimas.net (unsafe)
2. Dan web https telah berhasil.
Selesai juga kan konfigurasi nya, terima kasih sudah mengunjungi blog ini. Sampai jumpa lagi! GoGetolGan!!!