4.1 Konfigurasi Standard Access Lists Menggunakan CPT


Standard Access Lists adalah pengelompokan paket berdasarkan kategori. Access lists sangat membantu untuk pengontrolan dalam lalu lintas network dan menentukan apakah sebuah paket bisa dilewatkan atau tidak,


Berikut bakal saya tunjukan konfigurasi Standard Access Lists:


Atur IP PC0:



Atur IP PC1:



Atur Ip Server0


Atur Ip Server1



Konfigurasi Router 0(AdimasBekasi)
   


  • en/enable: Untuk masuk ke dalam preivelege mode.
  • conf t: Untuk masuk kedalam mode global config.
  • int fa: masuk kedalam mode interface.
  • ip addr: Memberikan ip address.
  • no sh/ no shutdown: untuk menyalakan interface.
  • ex/exit: untuk keluar.
Konfigurasi Router 1(AdimasSolo)



Konfigurasi Router 2(AdimasMalang)


Oke, selanjutnya konfigurasi EIGRP. Untuk lebih lengkap klik disini.

Konfigurasi Router 0(AdimasBekasi)


  • router eigrp 10: Eigrp 10 diartikan sebagai autonomus system(AS), jika ingin membuat sebuah jaringan, maka AS harus sama.
  • no auto-sumarry: Mematikan fitur auto-summarization

Konfigurasi Router 1(AdimasSolo)


Mengapa ada neighbor? Itu karena tadi kita sudah konfigurasi network 51.51.51.0 dirouter sebelahnya.

Konfigurasi Router 2(AdimasMalang)


Selanjutnya lakukan perintah ping di 2 PC ke 2 server, pastikan Reply.


Oke, jika lanjut konfigurasi ACL pada Router terdekat Server.


  • Access lists: Untuk menambahkan akses list.
  • Deny: Untuk perintah agar data paket tidak dapat terkirim.
  • Permit: Untuk perintah mengijinkan.
Kemudian konfigurasi agar PC0 tidak dapat akses, tetapi PC1 bisa akses


Terus ping PC0 ke Server 1 dan 2.

Destination host unreachable dikarenakan tadi sudah dikonfigurasi deny yaitu agar paket data tidak dapat terkirim.

Terus ping PC1 ke Server 1 dan 2.



Selanjutnya verifikasi Router 2(AdimasMalang)




Seperti itulah konfigurasi Standard Access Lists yang sudah saya pelajari disekolah. Semoga bermanfaat.



Share this

Related Posts

Previous
Next Post »